Duniaku, Duniamu, dan Dunia Kita

Senin, 18 Maret 2013by Jessica Ratna Sari | 0 comments | Labels:


Istana pasir yang tersapu ombak
lebur menjadi butiran dan tak lagi nampak
lenyap terbawa gulungan air
dan ikut bersamanya mengalir

Istana yang mengumpamakan dunia kita
dibangun menjadi sebuah tempat teduh untuk kita
untuk kita mengalun kisah setiap hari
hari-hari yang tak akan mati

Kini dunia kita hanyalah nama
derasnya air dan besarnya gelombang menghanyutkan dunia kita
tak lagi kita di dalamnya bersama
ya, tinggal sebuah nama, nama kita

Lalu kita terpisah,
namun, kadang gelombang itu mempertemukan kita
dan sekejap kembali menyebak
menjauhkan kita yang akan bersama lagi

Aku bingung,
karena sendiri di sini,
kalian di mana?
sejauh itukah gelombang membawamu?

Aku pun terdampar di dunia baru
masihkah kalian bertahan di dunia kita?
atau terbawa di duniamu
dan bagaimana keadaanmu?

Mungkin, harus ikhlasku meninggalkan nyaman dunia kita
aku akan memulai di duniaku
dan kau tetap berada di dunia itu atau pergi mengikuti arus dengan duniamu
entah apakah aku mampu menjelajahi duniaku dan menjauh dari dunia kita

Dunia yang mengajarkan arti memberi dan menerima
dunia yang membawa arti kebahagiaan
dunia yang memberikan arti kebersamaan
dan dunia yang mengenalkan kita, kita yang mengaku persaudaraan

Hanya berharap... gelombang besar kembali hadir membawa aku dan kamu pada dunia kita


0 comments:

Posting Komentar